Blog ini membahas tentang masalah kesehatan

Sunday, June 19, 2016

Asuhan Sayang Ibu

ASUHAN SAYANG IBU

1.      Konsep asuhan sayang ibu menurut Pusdiknakes, 2003 adalah sebagai berikut:
2.      Asuhan yang aman berdasarkan evidence based dan ikut meningkatkan kelangsungan hidup ibu. Pemberian asuhan harus saling menghargai budaya, kepercayaan, menjaga privasi, memenuhi kebutuhan dan keinginan ibu.
3.      Asuhan sayang ibu memberikan rasa nyaman dan aman selama proses persalinan, menghargai kebiasaan budaya, praktik keagamaan dan kepercayaan dengan melibatkan ibu dan keluarga dalam pengambilan keputusan.
4.      Asuhan sayang ibu menghormati kenyataan bahwa kehamilan dan persalinan merupakan proses alamiah dan tidak perlu intervensi tanpa adanya komplikasi.
5.      Asuhan sayang ibu berpusat pada ibu, bukan pada petugas kesehatan.
6.      Asuhan sayang ibu menjamin ibu dan keluarganya dengan memberitahu tentang apa yang terjadi dan apa yang bisa diharapkan.
Menurut Pusdiknakes (2003), upaya penerapan asuhan sayang ibu selama proses persalinan meliputi kegiatan:
1.      Memanggil ibu sesuai nama panggilan sehingga akan ada perasaan dekat dengan bidan.
2.      Meminta ijin dan menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan bidan dalam pemberian asuhan.
3.      Bidan memberikan penjelasan tentang gambaran proses persalinan yang akan dihadapi ibu dan keluarga.
4.      Memberikan informasi dan menjawab pertanyaan dari ibu dan keluarga sehubungan dengan proses persalinan.
5.      Mendengarkan dan menanggapi keluhan ibu dan keluarga selama proses persalinan.
6.      Menyiapkan rencana rujukan atau kolaborasi dengan dokter spesialis apabila terjadi kegawatdaruratan kebidanan.
7.      Memberikan dukungan mental, memberikan rasa percaya diri kepada ibu, serta berusaha memberi rasa nyaman dan aman.
8.      Mempersiapkan persalinan dan kelahiran bayi dengan baik meliputi sarana dan prasarana pertolongan persalinan.
9.      Menganjurkan suami dan keluarga untuk mendampingi ibu selama proses persalinan.
10.  Membimbing suami dan keluarga tentang cara memperhatikan dan mendukung ibu selama proses persalinan dan kelahiran bayi, seperti: memberikan makan dan minum, memijit punggung ibu, membantu mengganti posisi ibu, membimbing relaksasi dan mengingatkan untuk berdoa.
11.  Bidan melakukan tindakan pencegahan infeksi.
12.  Menghargai privasi ibu dengan menjaga semua kerahasiaan.
13.  Membimbing dan menganjurkan ibu untuk mencoba posisi selama persalinan yang nyaman dan aman.
14.  Menganjurkan ibu untuk makan dan minum saat tidak kontraksi.
15.  Menghargai dan memperbolehkan praktek-praktek tradisional yang tidak merugikan.
16.  Menghindari tindakan yang berlebihan dan membahayakan.
17.  Memberi kesempatan ibu untuk memeluk bayi segera setelah lahir dalam waktu 1 jam setelah persalinan.
18.  Membantu ibu memulai pemberian ASI dalam waktu 1 jam pertama setelah kelahiran bayi dengan membimbing ibu membersihkan payudara, posisi menyusui yang benar dan penyuluhan tentang manfaat ASI.

No comments:

Post a Comment